Tari Leko Tabanan

Tarian leko merupakan tarian hampir punah yang berada di Banjar Tinungan, Desa Apuan, Kecamatan Baturiti Kabupaten Tabanan. Jenis pementasan tarian leko menyerupai tarian joged. Alasan tarian tersebut dinamai Leko karena instrument yang digunakan mengiringi tarian ini semuanya terbuat dari bahan baku bambu. Kesenian Leko yang berada di banjar tersebut merupakan warisan, telah ada dan aktif sebelum tahun lima puluhan dan tarian leko ini menampilkan gerak tarian menyerupai gerak tari legong keraton sebagai pementasan. Penampilan joged Leko diawali dengan condong yang dibawakan oleh seorang penari dengan gerak – gerak abstrak, lalu dilanjutkan dengan kupu – kupu tarumyang dibawakan oleh sepasang penari untuk menggambarkan kemesraan sepasang kupu – kupu yang bercengkrama di sebuah taman bunga. Usai kupu – kupu tarum, penampilan dilanjutkan dengan Onte yang juga dibawakan secara berpasangan. Disusul kemudian dengan Goak Manjus yang menggambarkan sepasang burung gagak sedang mandi dengan riangnya. Terakhir, tampilan joged yang dibawakan beberapa penari yang di tampilkan secara bergiliran. Setiap penari menunjuk salah satu laki – laki dari kerumunan penonton yang akan diajak sebagai pasangang menari dalam beberapa putaran.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *